WAKAF : INVESTASI AKHIRAT PENUH BAROKAT

 

Saudaraku yang dirahmati Allah,

Setiap amal kebaikan yang kita tanamkan di dunia ini akan berbuah pahala di akhirat kelak. Namun, ada satu amal istimewa yang tak pernah terputus, meskipun kita telah tiada: wakaf.

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakannya.”
(HR. Muslim no. 1631)

Wakaf adalah bentuk sedekah jariyah — sedekah yang pahalanya terus mengalir selama manfaatnya masih dirasakan oleh orang lain. Membangun masjid, menyediakan air bersih, tanah untuk sekolah, atau mendanai kegiatan sosial adalah sebagian bentuk wakaf yang insyaAllah menjadi ladang pahala abadi.

Allah Ta’ala berfirman:

"Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai; pada tiap-tiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."

(QS. Al-Baqarah: 261)

Lihatlah betapa Allah melipatgandakan pahala orang-orang yang menafkahkan hartanya dengan ikhlas di jalan-Nya. Wakaf bukanlah kehilangan harta, melainkan mengabadikannya di sisi Allah.

Bukan seberapa besar harta yang kita miliki, tetapi seberapa tulus niat kita dalam berbagi. Mari jadikan wakaf sebagai warisan abadi kita. Sebuah amalan yang akan terus menyinari alam kubur dan menambah berat timbangan kebaikan kita kelak.

Mari kita wakafkan sebagian dari harta kita, untuk kebermanfaatan umat, dan untuk investasi akhirat.

"Mari Wakaf untuk Pembebasan Lahan Sekolah Tahfizh Gratis Ma’had Darul Ilmi"

Saudaraku yang dirahmati Allah,

Saat ini Yayasan Al Ibanah berazam membangun sekolah tahfizh gratis yang bernama “Ma’had Darul Ilmi”. Mari sisikan sedekah jariyah terbaik anda untuk sekolah tahfizh tersebut. Bayangkan jika dari setiap rupiah yang kita keluarkan hari ini, lahir generasi penghafal Al-Qur’an yang kelak menjadi penjaga kemurnian kalam Allah, imam-imam shalat, da’i penyeru kebaikan, bahkan ulama yang menerangi zaman.

Kini, kesempatan itu ada di hadapan kita.

Ma’had Darul Ilmi sedang membuka wakaf untuk pembebasan lahan sekolah tahfizh gratis. Sebuah lembaga pendidikan yang akan membentuk para huffazh Al-Qur’an dari kalangan masyarakat yang membutuhkan — tanpa memungut biaya sedikit pun.

Rasulullah ﷺ bersabda:

“Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.”

(HR. Bukhari no. 5027)

Wakaf lahan ini bukan sekadar memberi ruang fisik, tetapi menciptakan ladang pahala yang luas. Selama ayat-ayat suci dilantunkan, selama ilmu agama ditanamkan, dan selama amal-amal shalih dilakukan di atas tanah itu, pahalanya akan terus mengalir untuk para pewakafnya.

Allah berjanji:

“Apa saja yang kalian infakkan di jalan Allah, maka Allah akan menggantinya dan Dialah sebaik-baik pemberi rezeki.”

(QS. Saba': 39)

Saudaraku,

Berwakaf untuk pembebasan lahan sekolah tahfizh adalah warisan abadi. Ini bukan sekadar kontribusi duniawi, melainkan investasi ukhrawi yang tak ternilai. Mari kita ambil bagian dalam proyek akhirat ini — sekecil apapun nilainya, besar di sisi Allah jika dilakukan dengan ikhlas.

Ambil bagianmu. Wakafkan hartamu. Dan jadilah penyokong generasi penjaga Al-Qur’an.